Selasa, 16 Desember 2014

Pilihan Masa Depan Yang Harus Dijalani

Setelah dalam diskusi panjang, akhirnya tiba pada sebuah kesimpulan menjadi seorang calon legislatif Provinsi Bengkulu menjadi pilihan karir Istriku. Aku selalu mengingatkan bahwa pilihan itu cukup rumit ditengah-tengah kritik yang deras terhadap lembaga terhormat tersebut yang dinilai sebagai masyarakat tidak dapat mengemban amanah sebagai wakil rakyat. Sebagai seorang suami, aku tetap memberi ruang kebebasan kepada istri dalam memilih pekerjaan dan masa depan karirnya tetapi dengan pertimbangan/catatan tertentu. 



Kami kemudian disibukan dengan aktivitas penggalangan dukungan. Tentu dalam menggalang dukungan masyarakat bukanlah hal yang terbilang mudah. Masyarakat punya standar dan kriterianya masing-masing dalam menentukan sosok figur yang akan dipilihnya dalam pemilu. Dengan keadaan yang demikian itu terpaksa kami harus legowo dan ikhlas hati setiap ada pernyataan dan penilaian yang kurang berpihak kepada kami. 

Inilah yang disebut dengan perjuangan, Istriku harus selalu meyakinkan setiap orang yang dia temui untuk menitipkan amanah kepadanya






.
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar